• Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Rekening Kemanusiaan
Senin, 2 Oktober 2023
Nusantara Palestina Center
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Kegiatan
    • Peningkatan SDM
    • Kolaborasi Kemanusiaan
  • Penyaluran
    • Penyaluran NusantaraCare
    • Penyaluran PalestineCare
  • Publikasi
    • Artikel
    • Infografis
    • Majalah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Donasi
Nusantara Palestina Center
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Kegiatan
    • Peningkatan SDM
    • Kolaborasi Kemanusiaan
  • Penyaluran
    • Penyaluran NusantaraCare
    • Penyaluran PalestineCare
  • Publikasi
    • Artikel
    • Infografis
    • Majalah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Donasi
Nusantara Palestina Center
No Result
View All Result

Home » Wael Musallem Kembangkan Ide Baru untuk Pakan Ternak di Gaza

Wael Musallem Kembangkan Ide Baru untuk Pakan Ternak di Gaza

by Kusuma
7 September 2019
in Berita
Reading Time: 2 mins read
0
Wael Musallem Kembangkan Ide Baru untuk Pakan Ternak di Gaza
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jalur Gaza, SPNA – Seorang warga Palestina menjadi orang pertama yang berhasil menumbuhkan pakis sebagai bahan pakan ternak. Dengan inovasi ini, Wael Musallem tidak memerlukan pakan ternak impor, yang harganya mahal, untuk memenuhi kebutuhan ternalknya.

Pria berusia 42 tahun asal Beit Lahia, Jalur Gaza Utara itu telah berhasil memproduksi pakis Azolla setelah banyak petani lokal yang gagal melakukan upaya serupa.

Baca Juga

Pemukim Israel Lakukan Tarian Provokatif Dekat Al-Aqsha pada Hari Sukkot Yahudi

Pemukim Israel Lakukan Tarian Provokatif Dekat Al-Aqsha pada Hari Sukkot Yahudi

2 Oktober 2023

Pemuda Palestina Dibunuh Israel di Al-Bireh

2 Oktober 2023

Diserang Israel, 2 Nelayan Palestina Terluka di Laut Gaza

1 Oktober 2023

Wael memiliki peternakan unggas dan sapi. Sebelumnya, kebutuhan makan sepenuh dari ternak-ternaknya ini mengandalkan pakan impor. DItambah situasi ekonomi Gaza yang “suram’ akibat pengepungan yang dilakukan Israel, memaksa Wael berhutang.

Azolla termasuk tujuh spesies pakis air yang mengapung di permukaan air. Tumbuhan ini memiliki ikatan simbiosis dengan ganggang dan memiliki persentase protein yang tinggi, berkisar antara 25 persen dan 30 persen dari berat keringnya. tumbuhan ini juga digunakan sebagai biofertiliser.

“Saya menghubungi seseorang di luar negeri dan ia memberi tahu saya tentang pakis Azolla dan betapa bermanfaatnya tumbuhan ini. Saya mencoba menemukan cara untuk membawanya ke Gaza. Butuh waktu empat bulan,” kata Wael.

“Saya berhasil menanamnya setelah beberapa kali gagal menemukan cara yang tepat untuk menanam Azolla. Ini saya lakukan dengan mengandalkan pengalaman masa lalu saya di pertanian. Saya memiliki sekitar 300-500 meter wadah Azolla yang ditanam, dan saya menggunakannya sebagai makanan untuk ikan, bebek, sapi, dan unggas saya.”

“Azola ditanam sekali dan mereka bereproduksi sendiri berdasarkan area air yang dialokasikan untuk tanaman. Tanaman ini membutuhkan iklim khusus dan wilayah perairan harus ditutup 50 persen. Selai itu, ia juga tidak boleh berada di bawah sinar matahari langsung,” jelas Wael.

Adapun strategi Azolla dan manfaatnya, Wael menuturkan, “Kami hampir dapat sepenuhnya menghilangkan beberapa jenis pakan dan beralih menggunakan Azolla sebagai alternatif. Terlebih tumbuhan ini memiliki kandungan protein yang tinggi.”

Ia juga mencatat bahwa 90 persen pakan ikan dapat terbuat dari Azolla. Sedangkan untuk ternak adalah 70 dengan penambahan sedikit jagung karena mereka membutuhkan karbohidrat. Untuk unggas, Azollas dapat memenuhi 50 persen dari pakan mereka.

Wael menunjukkan bahwa Azolla berhasil menggantikan 90 persen pakan ternaknya yang biasa ia impor, dan 65 persen untuk bebek. Hasilnya, pendapatannya meningkat.

Setelah menemukan formula yang tepat, Wael kini membatu petani lain menanam sumber pangan alternatif untuk kebutuhan kewan mereka.

(T.RA/S: MEMO)

 

Tags: #gazatoday #freepalestina
ShareTweetSend
Previous Post

Jason Greenblatt Berniat Undur Diri

Next Post

LSM: Bencana Kemanusiaan Tragis Tertinggi Terjadi di Gaza

Related Posts

Pemukim Israel Lakukan Tarian Provokatif Dekat Al-Aqsha pada Hari Sukkot Yahudi

Pemukim Israel Lakukan Tarian Provokatif Dekat Al-Aqsha pada Hari Sukkot Yahudi

2 Oktober 2023
Pemuda Palestina Dibunuh Israel di Al-Bireh

Pemuda Palestina Dibunuh Israel di Al-Bireh

2 Oktober 2023
Diserang Israel, 2 Nelayan Palestina Terluka di Laut Gaza

Diserang Israel, 2 Nelayan Palestina Terluka di Laut Gaza

1 Oktober 2023
Palestina Berpartisipasi dalam Festival Buku Internasional Budapest ke-28

Palestina Berpartisipasi dalam Festival Buku Internasional Budapest ke-28

1 Oktober 2023
Next Post
LSM: Bencana Kemanusiaan Tragis Tertinggi Terjadi di Gaza

LSM: Bencana Kemanusiaan Tragis Tertinggi Terjadi di Gaza

  • Arab Saudi Resmi Sertakan Palestina di Peta Baru, Israel Protes!

    Arab Saudi Resmi Sertakan Palestina di Peta Baru, Israel Protes!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • NPC Dukung Pendidikan di Maluku Utara melalui Program ‘Sedia Cerdas’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hingga Akhir Tahun 2022, Jumlah Orang Palestina Mencapai 14,3 Juta Jiwa di Seluruh Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diaudit KAP Abdul Aziz Fiby Ariza, Laporan Keuangan NPC Raih Predikat WTP

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terbaru

Pemukim Israel Lakukan Tarian Provokatif Dekat Al-Aqsha pada Hari Sukkot Yahudi

Pemukim Israel Lakukan Tarian Provokatif Dekat Al-Aqsha pada Hari Sukkot Yahudi

2 Oktober 2023
Pemuda Palestina Dibunuh Israel di Al-Bireh

Pemuda Palestina Dibunuh Israel di Al-Bireh

2 Oktober 2023
Diserang Israel, 2 Nelayan Palestina Terluka di Laut Gaza

Diserang Israel, 2 Nelayan Palestina Terluka di Laut Gaza

1 Oktober 2023
Palestina Berpartisipasi dalam Festival Buku Internasional Budapest ke-28

Palestina Berpartisipasi dalam Festival Buku Internasional Budapest ke-28

1 Oktober 2023
PBB: Israel Tahan 1.264 Penduduk Palestina Sebagai Tahanan Administratif

PBB: Israel Tahan 1.264 Penduduk Palestina Sebagai Tahanan Administratif

30 September 2023
Nusantara Palestina Center

Nusantara Palestina Center

Jembatan Amanah Indonesia untuk Kemanusiaan

  • Pedoman Media Siber
  • Legalitas
  • Karir
  • Peta Situs
  • Kontak

© 2022 npc.id - Nusantara Palestina Center

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Kegiatan
    • Peningkatan SDM
    • Kolaborasi Kemanusiaan
  • Penyaluran
    • Penyaluran NusantaraCare
    • Penyaluran PalestineCare
  • Publikasi
    • Artikel
    • Infografis
    • Majalah
  • Galeri
    • Foto
    • Video

© 2022 npc.id - Nusantara Palestina Center