• Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Rekening Kemanusiaan
Kamis, 28 September 2023
Nusantara Palestina Center
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Kegiatan
    • Peningkatan SDM
    • Kolaborasi Kemanusiaan
  • Penyaluran
    • Penyaluran NusantaraCare
    • Penyaluran PalestineCare
  • Publikasi
    • Artikel
    • Infografis
    • Majalah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Donasi
Nusantara Palestina Center
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Kegiatan
    • Peningkatan SDM
    • Kolaborasi Kemanusiaan
  • Penyaluran
    • Penyaluran NusantaraCare
    • Penyaluran PalestineCare
  • Publikasi
    • Artikel
    • Infografis
    • Majalah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Donasi
Nusantara Palestina Center
No Result
View All Result

Home » Tuding Gerakan Boikot Israel (BDS) anti-semit, Jerman dikecam lembaga HAM Palestina

Tuding Gerakan Boikot Israel (BDS) anti-semit, Jerman dikecam lembaga HAM Palestina

by Nusantara Palestina Center
27 Mei 2019
in Berita
Reading Time: 2 mins read
0
Tuding Gerakan Boikot Israel (BDS) anti-semit, Jerman dikecam lembaga HAM Palestina
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jalur Gaza, SPNA – El-Dhamir, Kamis (23/05/2019) menggelar unjuk rasa menolak keputusan Parlemen Jerman terkait kriminalisasi Gerakan Boikot Israel (BDS).

Lembaga HAM Palestina tersebut menilai bahwa kebijakan Jerman yang menentang BDS berpihak terhadap Israel.

Baca Juga

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

26 September 2023

Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

25 September 2023

Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

25 September 2023

Direktur El-Dhamir, Halah El-Qaisyawi dalam pidatonya menerangkan bahwa BDS bertujuan untuk diakhirinya penjajahan dan sistem apartheid yang dilakukan Israel atas Palestina.

Menurutnya BDS dipimpin oleh koalisi terbesar di Palestina atas dasar Hak Asasi Manusia.

Halah menegaskan bahwa PLO bersama seluruh masyarakat Palestina dari berbagai lapisan bersatu mengecam parlemen Jerman yang menetapkan bahwa BDS organisasi terlarang. “Kami mendukung BDS dan menuntut agar pejabat Israel digiring ke meja hijau atas pelanggaran HAM di Palestina,” ujarnya.

“Kami menolak tuduhan yang dibuat-buat oleh parlemen Jerman bahwa BDS anti-semit. Kebijakan Jerman bertujuan untuk mendelegitimasi resistansi damai yang dilakukan Palestina.”

Dia juga menyerukan Jerman agar segera membatalkan keputusan anti-Palestina tersebut serta menghormati kampanye BDS sekaligus mengakhiri dukungan terhadap Israel baik dari sisi ekonomi maupun militer, ‘’ tukasnya seperti dikutip koresponden Suara Palestina.

Pekan lalu, Parlemen Jerman menetapkan bahwa Gerakan Internasional Boikot Israel atau BDS adalah gerakan “anti-Semit”.

Dalam sidang yang digelar Jum’at, Parlemen Jerman menetapkan: “Gerakan Bikot Israel atau Boycott, Divestment and Sanctions (BDS) menggunakan cara-cara anti-Semit untuk mencapai tujuan politik,”  Deutsche Welle  melaporkan Sabtu (18/05/2019).

Jerman juga berjanji untuk tidak memberikan dukungan finansial kepada organisasi mana pun yang meragukan keberadaan “pendudukan” Israel atau proyek-proyek yang menyerukan boikot Israel serta organisasi yang secara aktif mendukung BDS.

Keputusan tersebut diajukan sejumlah partai di Jerman, termasuk Persatuan Demokrat Kristen Jerman (CDU) yang dipimpin oleh Kanselir Angela Merkel.

Benjamin Netanyahu menyambut baik keputusan Jerman. Melalui akun Twitter-nya, Perdana Menteri Israel tersebut menyerukan negara-negara lain untuk mengambil kebijakan yang sama.

Sebaliknya, sekitar 60 akademisi Israel menandatangani petisi  mengkritik keputusan parlemen Jerman. Mereka menilai kebijakan tersebut merupakan upaya mengklasifikasikan gerakan kebebasan Palestina sebagai “anti-semit”, seperti dilansir The Guardian.

BDS aktif di Jerman dan negara-negara Eropa lainnya. Mereka mengadakan berbagai kegiatan untuk menyadarkan masyarakat agar tidak membeli produk permukiman Israel. Mereka juga aktif mengkampanyekan boikot Israel dalam bidang akademik, budaya, ekonomi, dan politik.

BDS didirikan di Palestina namun kiprahnya mendunia. Mereka berupaya melawan pendudukan, kolonialisme, dan apartheid Israel demi mencapai kebebasan, keadilan dan kesetaraan di Palestina.

(T.RS)

Nuruddin el-Harazin

ShareTweetSend
Previous Post

Mengenang tragedi desa Tantura 1948, pasukan zionis bantai 230 warga Palestina

Next Post

WHO merilis rincian dampak kesehatan mental warga Palestina di bawah pendudukan Israel

Related Posts

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

26 September 2023
Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

25 September 2023
Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

25 September 2023
Rusia: Amerika Mencegah Pendirian Negara Palestina yang Telah Ditunggu Selama Lebih 70 Tahun

Rusia: Amerika Mencegah Pendirian Negara Palestina yang Telah Ditunggu Selama Lebih 70 Tahun

25 September 2023
Next Post
WHO merilis rincian dampak kesehatan mental warga Palestina di bawah pendudukan Israel

WHO merilis rincian dampak kesehatan mental warga Palestina di bawah pendudukan Israel

  • Arab Saudi Resmi Sertakan Palestina di Peta Baru, Israel Protes!

    Arab Saudi Resmi Sertakan Palestina di Peta Baru, Israel Protes!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • NPC Borong 2,7 Ton Mangga Petani Gaza dan Membagi-bagikannya Secara Gratis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diaudit KAP Abdul Aziz Fiby Ariza, Laporan Keuangan NPC Raih Predikat WTP

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hingga Akhir Tahun 2022, Jumlah Orang Palestina Mencapai 14,3 Juta Jiwa di Seluruh Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terbaru

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

26 September 2023
Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

25 September 2023
Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

25 September 2023
Rusia: Amerika Mencegah Pendirian Negara Palestina yang Telah Ditunggu Selama Lebih 70 Tahun

Rusia: Amerika Mencegah Pendirian Negara Palestina yang Telah Ditunggu Selama Lebih 70 Tahun

25 September 2023
Afrika Selatan Berlakukan Bebas Visa Bagi Pemegang Paspor Palestina

Afrika Selatan Berlakukan Bebas Visa Bagi Pemegang Paspor Palestina

24 September 2023
Nusantara Palestina Center

Nusantara Palestina Center

Jembatan Amanah Indonesia untuk Kemanusiaan

  • Pedoman Media Siber
  • Legalitas
  • Karir
  • Peta Situs
  • Kontak

© 2022 npc.id - Nusantara Palestina Center

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Kegiatan
    • Peningkatan SDM
    • Kolaborasi Kemanusiaan
  • Penyaluran
    • Penyaluran NusantaraCare
    • Penyaluran PalestineCare
  • Publikasi
    • Artikel
    • Infografis
    • Majalah
  • Galeri
    • Foto
    • Video

© 2022 npc.id - Nusantara Palestina Center