Gaza, SPNA – Komite Rekonsiliasi Nasional Qatar dan UNRWA, Rabu (27/02/2019), menandatangani kontrak kerjasama untuk menciptakan ribuan lapangan kerja bagi warga Gaza.
Agenda ini bertujuan memberikan peluang kerja sementara bagi ribuan warga dan lulusan universitas yang sulit mencari pekerjaan.
Komite tersebut menjelaskan bahwa pihaknya juga telah menandatangani perjanjian terkait mekanisme pelaksaan proyek yang akan dimulai pada bulan Maret mendatang.
Proyek itu direncanakan dapat merekrut pekerja dalam berbagai bidang. Seperti kesehatan, pendidikan, pertanian, perumahan dan media.
Program ini diperkirakan dapat menyerap sekitar 10 ribu sarjana muda dan pekerja terampil.
Dalam perjanjian tersebut, Qatar berjanji akan mengelontarkan dana sebesar 13 juta USD atau 183 miliar rupiah.
Beberapa hari ke depan, Qatar juga akan menandatangani perjanjian serupa, bekerjasama dengan program pembangunan PBB, United Nations development programme (UNDP), dengan dana sebesar 7 juta USD (99 miliar rupiah).
Komite Rekonsiliasi Qatar mengatakan bahwa perjanjian tersebut merupakan tindak lanjut dari perjanjian yang ditandatangani oleh Duta Besar Qatar, Muhammad Al-Imadi, dan Jimmy McGoldrick, Koordinator Kemanusiaan PBB di Palestina, akhir Januari lalu.
Dalam akad tersebut disebutkan bahwa Qatar akan menyalurkan dana sebanyak 20 juta USD selama setahun untuk mendukung agenda PBB di Gaza. Dana itu merupakan bantuan tunai Qatar yang pernah ditolak Hamas akibat campur tangan Israel Januari lalu.