Amman, NPC – Yayasan Nusantara Palestina Center (NPC) menggandeng Jordan Hashemite Charity Organization (JHCO), untuk menyalurkan paket bantuan berupa sembako kepada pengungsi Palestina di Provinsi Irbid, Yordania, Rabu (26/6/2019).
Kerja sama ini diharapkan dapat mempermudah penyaluran bantuan tepat kepada para mustahik Palestina di negeri Raja Abdullah II ini.
Berdasarkan informasi yang diterima awak media NPC, delegasi NPC tiba di Kamp pengungsi Palestina di Provinsi Irbid, Yordania, setelah menempuh jarak 84 Km dari Kota Amman.
Delegasi NPC dan KBRI Amman tiba di Irbid tepat pada pukul 11.30 waktu setempat. Meskipun suhu udara 38 derajat celcius terasa cukup panas menyengat tubuh, semangat para delegasi NPC untuk menyalurkan bantuan terus berkobar, demi menyampaikan amanah dari rakyat Indonesia untuk para pengungsi Palestina di Yordania.
Bersama Staf KBRI Amman, Mr. Gunawan, delegasi NPC langsung menuju kantor Komite Pelayanan Pengungsi Kamp as-Syahid Azmy Mufty yang diketuai oleh Mr. Mohamed Sameh Al-Khador.
Sambil menunggu mobil kontainer yang membawa 107 paket sembako dari total 321 paket yang disumbangkan NPC melalui JHCO, delegasi NPC berbincang -bincang dengan jajaran pengurus Komite Pengungsi perihal situasi Kamp yang kini dihuni lebih dari 40.000 jiwa.
Seperti pada pendistribusian paket sembako sebelumnya yang berlangsung di Kamp as-Sukhnah, kali ini penjagaan dan pengawasan dari aparat militer Yordania lebih ketat lagi. Tampak dua personil tentara yang mengawasi dengan seksama di posko pendistribusian bantuan. Selain demi apsek keamanan, keberadaan mereka juga untuk mengantisipasi kejadian yang tidak terduga pada saat proses distribusi yang dihadiri ratusan warga pengungsi.
Lebih lanjut, meski para pengungsi yang akan menerima paket sembako berada di dalam aula, namun proses pembagian paket sembako ini berlangsung di luar ruangan. Setelah mereka menerima kardus sembako yang diserahkan oleh delegasi NPC, mereka langsung menuju pintu pagar aula untuk kembali ke rumah masing-masing.
Secara umum proses pendistribusian berjalan lancar lantaran kerjasama yang baik antara mitra NPC di Yordania, JHCO, dengan Komite setempat. Namun sempat terjadi protes kecil dari sejumlah warga yang belum mendapatkan kupon sembako.
Oleh sebab itu, kedepannya, NPC akan mengusulkan dan memastikan penambahan kuota paket di setiap Kamp pengungsian yang totalnya berjumlah 12 Kamp di seluruh wilayah Yordania.
Satu persatu para pengungsi menerima bantuan, dan ramai dari mereka yang langsung menyampaikan ucapan terima kasih kepada Indonesia atas kontribusi dan perhatiannya terhadap saudara-saudara mereka yang masih hidup susah di kamp-kamp pengungsian.
Menurut jadwal dari JHCO, masih ada satu proses pendistibusian lagi di tanggal 27 Juni 2019, yakni di Kamp wilayah Jerash, akan tetapi delegasi tim NPC harus kembali ke tanah air pada siang harinya. Kondisi ini yang tidak memungkinkan tim NPC untuk hadir menyaksikan dan melakukan pendokumentasian langsung di tempat tersebut.
Diketahui, dalam rangka menjalankan misi dan tugas kemanusiaan, Yayasan Nusantara Palestina Center (NPC) mengirimkan delegasi ke Yordania untuk mengurus penandatanganan MoU dengan Jordan Hashemite Charity Organization (JHCO).
Secara khusus penandatanganan MoU tersebut berhubungan erat dengan perihal penguatan kapasitas dan bantuan untuk pengungsi Palestina di Yordania.
