Jalur Gaza, NPC – Donatur Nusantara Palestina Center (NPC) di Singapura menyalurkan bantuan air bersih untuk warga Palestina di Jalur Gaza tepatnya di wilayah Kota Alzahraa dan Almoghragha.
Proyek distribusi air bersih ini diperuntukkan bagi keluarga miskin da yatim piatu. Proyek ini dilaksanakan pada bulan Januari 2021 oleh tim NPC di Gaza.
Sebanyak 180.000 liter air telah didistribusikan kepada 180 keluarga miskin dan yatim piatu di wilayah Almoghragha dan Alzahraa di Jalur Gaza. Dimana setiap keluarga mendapat 1.000 liter air bersih dan setiap keluarga rata-rata terdiri dari 7 individu, sehingga jumlah individu yang mendapatkan manfaat dari proyek distribusi bantuan air bersih ini adalah 1.260 orang.
Dalam pelaksanaannya, tim NPC di Gaza bersama pemasok menyediakan air bersih dan mendistribusikannya ke rumah-rumah warga miskin dan yatim piatu. Pengawasan dan tindak lanjut dilakukan oleh komite manajemen proyek ini.
Sementara itu penerima manfaat dari kegiatan ini dipilih langsung berdasarkan kriteria yang jelas dan transparan dari Jalur Gaza. ADEL MOUTRAGA CO. Adel Moutraga Co telah dipilih untuk memasok air yang disaring untuk kegiatan bantuan tersebut.
Proyek ini telah memberikan pengaruh positif pada penerima manfaat dan membuat mereka senang. Tak lupa mereka mengucapkan banyak terima kasih kepada donatur NPC di Singapura atas kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Proyek ini telah berhasil diselesaikan dan dievaluasi secara terpisah dan menghabiskan biaya sebesar 1.800 USD.
Selain bertujuan untuk menyediakan air minum bersih bagi keluarga miskin dan yatim piatu, kegiatan distribusi ini juga membawa misi untuk mengurangi risiko kemungkinan terpapar dampak buruk bagi kesehatan karena air di Gaza tidak aman untuk dikonsumsi. Lebih lanjut, kegiatan ini juga berperan untuk mengaktifkan peran organisasi berbasis komunitas dan mengembangkan kerja LSM.
Berdasarkan laporan ReliefWeb, sebuah portal informasi kemanusiaan terbesar di dunia, menyatakan bahwa Air di Gaza sangat langka, tercemar dan sebagian besar tidak layak untuk dikonsumsi. Sekitar dua juta warga Gaza terus menerus menderita kekurangan air, yang semakin parah di musim panas. Air kerannya asin dan tercemar dan tidak layak untuk diminum.
Kekurangan air di Jalur Gaza dan kualitas air keran di bawah standar telah diketahui selama bertahun-tahun. Akuifer pesisir yang diandalkan Gaza sebagai satu-satunya sumber air telah tercemar oleh pemompaan yang berlebihan dan kontaminasi air limbah. Akibatnya, 96,2% air rumah tangga dari akuifer tidak dapat diminum.
Kualitas rendah dan pasokan air yang terbatas memaksa warga Gaza untuk membeli air desalinasi dari vendor swasta, kebanyakan untuk minum dan memasak, tetapi juga untuk keperluan lain. Banyak air yang dibeli juga tercemar.
Kebutuhan air bagi warga Gaza sangat mendesak. Bantuan dari dunia luar sangat diharapkan untuk menopong kehidupan mereka. Mari hadirkan yang terbaik untuk kemanusiaan di Palestina.
__
Info program bantuan Kemanusiaan, Kantor pusat NPC Jakarta. Call Center: 021-8778 8187. Hp/Wa: 0811 99 444 96(NPC).
Aktivitas Sosial Kemanusiaan: www.blog.npc.id/