Gaza, NPC – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada hari Selasa (16/4/2024) memperingatkan potensi krisis kemanusiaan jangka panjang di Gaza dan mendesak akses segera ke wilayah tersebut untuk mengantarkan bantuan medis.
Dr. Richard Brennan, Direktur Darurat Regional WHO untuk Kawasan Timur Tengah, menyatakan bahwa organisasi tersebut telah mengadakan pertemuan dengan “pengambil keputusan” untuk mendapatkan akses ke Gaza sesegera mungkin. Dia menjelaskan bahwa WHO memiliki bantuan yang siap diantar di Rafah selatan, namun membutuhkan izin untuk masuk ke Gaza.
Brennan menyoroti situasi yang memburuk di Gaza, dengan 2.800 orang tewas dan 11.000 terluka sejak dimulainya serangan udara Israel pada 7 Oktober 2023. Setengah dari korban luka adalah wanita dan anak-anak.
Serangan Israel telah melumpuhkan infrastruktur di Gaza, termasuk menargetkan 115 fasilitas kesehatan. Kebanyakan rumah sakit tidak lagi berfungsi, dengan kelangkaan air, listrik, dan pasokan medis yang parah.
WHO mengkhawatirkan risiko wabah penyakit dan dampaknya pada 350.000 orang di Gaza yang menderita penyakit kronis seperti diabetes, yang kini berjuang untuk mendapatkan perawatan
Situasi di Gaza sangat mengkhawatirkan dan membutuhkan tindakan segera dari komunitas internasional. Akses tanpa hambatan untuk bantuan kemanusiaan dan gencatan senjata yang berkelanjutan sangat penting untuk mencegah krisis kemanusiaan yang lebih besar dan menyelamatkan nyawa banyak orang.
Sumber: aawsat.com