Jakarta, NPC – Meski masih di musim Corona, Nusantara Palestina Center (NPC) tak kehabisan akal untuk mengadakan Majelis Mużākarah untuk mengasah serta menjaga spirit istikamah serta sinergi dalam beramal saleh dan bersosial.
Senin (16/11/2020) pagi, NPC berhasil mengadakan Majelis Mużākarah yang dihadiri oleh segenap staf NPC dengan mengangkat tema “Menumbuhkan Kepedulian terhadap Dunia Islam”.
Acara Majelis Mużākarah ini dibuka langsung oleh Masri Udin selaku pembawa acara dan dihadiri secara virtual oleh segenap staf NPC. Berlaku sebagai pemateri dalam acara ini Ustaz Fatholis, Lc.
Dalam mukadimahnya, Ustaz Fatholis menekankan soal memperbaiki niat dalam setiap amal perbuatan.
Niat menurut Ustaz jebolan Universitas Al-Azhar Kairo itu sangatlah penting untuk menentukan tujuan dan orientasi amal di masa depan. Jika niat seseorang salah, maka akan mempengaruhi amal perbuatannya.
“Bab niat itu bab yang paling penting, karena ini akan menjadi tujuan dan orientasi kita nantinya. Jika kita salah niatnya, akan menpengaruhi al-intāj atau outputnya, amaliah kita,” tegasnya.
Selain itu ia juga menegaskan pentingnya peduli terhadap persoalan terkini umat Muslim. Sebab Allah memberi jaminan akan menanggung urusan orang-orang yang menanggung urusan dan kesusahan saudaranya.
Lebih dari pada itu, dalam memperjuangkan aspirasi umat, diperlukan ivonasi dalam beramal. Inovasi dapat meningkatkan reaksi terhadap perubahan dan menemukan peluang baru. Inovasi juga dapat membantu mendorong keunggulan kompetitif dan membangun produk serta layanan yang lebih baik untuk umat.
Ustaz Fatholis menambahkan, sedekah kepada saudara-saudara Muslim yang dalam kondisi sulit, merupakan sedekah yang terbaik. Ia pun menilai sedekah yang disalurkan kepada kaum Muslim di Palestina dapat dikategorikan sedekah yang terbaik.
“Sedekah yang terbaik itu bukan saat dalam kondisi lapang, tapi sarrā’ wa ḍarrā’, dalam kondisi sempit itu sedekah yang terbaik sebenarnya. Maka dalam kondisi saudara kita mendapatkan tekanan, intimidasi, pengepungan, mereka kesusahan makan dan seterusnya, kondisi ini kondisi yang ḍarrā’ seperti yang terjadi di Palestina, apakah itu bisa dikategorikan sedekah yang terbaik? Ya bisa dikategorikan sedekah yang terbaik,” terangnya.
Pada menit akhir kegiatan ini, Direktur Pelaksana NPC Ihsan Zainuddin mengucapkan terima kasih kepada Ustaz Fatholis atas kesediaannya mengisi kajian pada acara Majelis Mużākarah ini. Ia juga mengaksentuasikan bahwa sebagai orang beriman sudah selayaknya untuk saling mengingatkan. Kegiatan Majelis Mużākarah ini sebagai pengingat dan pelecut semangat untuk terus maju dan berkembang. Selain itu, Majelis Mużākarah ini, lanjut Ihsan, merupakan bāb tajdīd al-īmān, pembaharuan terhadap iman.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Ustaz pada hari ini, yang sudah memberikan pencerahan. Tujuan Mużākarah ini adalah min bāb al-tażkiīr wa tajdīd al-īmān. Mudah-mudahan dengan kesempatan yang singkat ini kita bisa refresh kembali pengetahuan kita, kemudian wawasan kita mengenai hal-hal yang terkait dengan aktivitas kita,” tutupnya.
Ihsan berharap majelis ini dapat menjadi wadah untuk menambah wawasan dan pengetahuan mengenai hal-hal yang terkait dengan inovasi kritis serta aktivitas kemanusiaan di Palestina.
____
Info program bantuan Kemanusiaan, Kantor pusat NPC Jakarta. Call Center: 021-8778 8187. Hp/Wa: 0811 99 444 96(NPC).
Aktivitas Sosial Kemanusiaan: www.blog.npc.id/