Jakarta, NPC — Dalam mempererat silaturahmi dan membangun lingkaran profesional yang kuat di struktural dan mengembangkan karier, lembaga kemanusiaan Nusantara Palestina Center (NPC) kembali mengadakan kajian Majelis Muzakarah dengan tema “Peran Pemuda dalam Mengisi Kemerdekaan,” Kamis, (19/8/2021) pagi.
Hadir dalam acara ini, Ustaz Ardiansyah Ashri Husein, Lc., M.A., sebagai pembicara. Sedangkan untuk pemandu acara adalah Masri Udin, Lc. Dipl.
Saat menyampaikan materi, Penggiat Ekonomi dan Dunia Islam yang juga Alumnus Universitas Al Azhar Kairo itu menempatkan peran pemuda berada pada puncak prioritas nasional agar memungkinkan mereka untuk berkontribusi pada pembangunan nasional yang komprehensif dan memperkuat afiliasi nasional serta melaksanakan tugas-tugas universal kemanusiaan.
“Proyek apapun di dunia ini, tidak akan berhasil tanpa peran pemuda,” tegas Ustaz Ardiansyah.
Menjadi relawan atau aktivis kemanusiaan, papar Ustaz Ardiansyah, merupakan salah satu amalan yang paling mulia dan utama, karena mengandung pahala yang sangat dan berjasa dalam menciptakan kemaslahatan dan kebaikan masyarakat dan anggotanya.
Selain itu, menjadi aktivis kemanusiaan juga berkontribusi terhadap stabilitas dan kelangsungan masyarakat, membangun budaya cinta, kasih sayang dan keharmonisan dengan memenuhi kebutuhan orang-orang yang membutuhkan.
Namun, meski demikian, Ustaz jebolan Al Azhar Kairo itu juga mengingatkan perihal spirit keikhlasan yang harus selalu melekat dalam diri setiap aktivis kemanusiaan. Menurutnya, keikhlasan adalah kunci keberhasilan dalam setiap kegiatan kemanusiaan. Keikhlasan menjadi landasan pekerjaan dan dasarnya.
“Dalam sebuah tim yang berjuang di jalan Allah, keikhlasan harus kita jaga,” jelasnya.
Lebih lanjut, dirinya juga menyinggung soal karakter dan peran pemuda di tengah masyarakat. Pemuda harus memiliki ide dan iman yang kuat, keikhlasan dalam setiap amal, serta spirit berkorban dan bekerja.
Kaum muda memiliki peran besar dan penting dalam pengembangan dan konstruksi masyarakat. Di mana masyarakat yang memiliki sebagian besar kelompok muda yang tangguh adalah masyarakat yang kuat. Oleh sebab itu, pemuda itu identik dengan suka tantangan dan harus selalu berperan membangun masyarakat.
“Pemuda itu identik dengan tantangan dan semangat untuk berperan di tengah masyarakat,” ucapnya.
Di akhir kajian ini, Ustaz Ardiansyah berperan kepada seluruh staf NPC agar selalu mengasah keikhlasan, memperkuat tekad, dedikasi, dan performa kerja di manapun berada. Ia mengutip satu hadis Nabi SAW riwayat At-Thabarani yang berbunyi: “Sesungguhnya Allah sangat menyukai kualitas tinggi dari segala sesuatu dan yang paling mulia, dan Allah membenci segala sesuatu yang rendahan omong kosong.”
Info program bantuan kemanusiaan, kantor pusat NPC Jakarta.
? 0811 99 444 96 | call center npc
? 0822 9994 5959 | Ota Yatim
? 0811 1380 4066 | Qurban Kasih Palestina
✅ our activity | www.blog.npc.id
✅ donated here for Palestine | https://donasi.blog.npc.id