Betlehem, SPNA – Menteri Pariwisata Otoritas Palestina (PA) Rola Ma’ay’a bertemu dengan Konsul Jenderal Spanyol Ignacio García-Valdecasas guna mendiskusikan langkah-langkah untuk melanjutkan kerja sama bilateral dan konstruktif antara kedua belah pihak di bidang pariwisata dan warisan budaya.
Pertemuan tersebut berlangsung di Kementerian Pariwisata dan Purbakala di Betlehem. Ma’ay menunjukkan betapa sulitnya situasi saat ini akibat pelanggaran yang ditimbulkan oleh pasukan pendudukan Israel.
Ia menekankan pentingnya menciptakan jaringan antara sektor pariwisata Spanyol dan Palestina. Kerja sama ini juga penting untuk meningkatkan jumlah wisatawan Spanyol yang mengunjungi Palestina setiap tahun. Ia menggambarkannya sebagai tujuan wisata yang unik.
Awal tahun ini, Ma’ay’a mengatakan bahwa turis telah menghabiskan 433.187 malam di hotel-hotel di wilayah Palestina selama kuartal pertama 2019, dibandingkan dengan 330.370 selama periode yang sama tahun lalu. Angka ini meningkat 31,1 persen.
Sektor pariwisata Palestina sekarang mencakup sekitar 250 hotel di wilayah Palestina dengan kapasitas 10.100 kamar, dan ribuan hostel, restoran, dan toko yang menjual kerajinan tangan.
Ma’ay’a menggambarkan taktik yang digunakan oleh pasukan pendudukan Israel untuk menghambat pertumbuhan sektor pariwisata Palestina, di antaranya penutupan tempat-tempat bersejarah dan situs-situs arkeologi, menempatkan penghalang jalan, menyerang kota-kota dan kamp-kamp Palestina, serta penghancuran desa dan rumah milik warga Palestina.
(T.RA/S: MEMO)