• Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Rekening Kemanusiaan
Selasa, 26 September 2023
Nusantara Palestina Center
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Kegiatan
    • Peningkatan SDM
    • Kolaborasi Kemanusiaan
  • Penyaluran
    • Penyaluran NusantaraCare
    • Penyaluran PalestineCare
  • Publikasi
    • Artikel
    • Infografis
    • Majalah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Donasi
Nusantara Palestina Center
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Kegiatan
    • Peningkatan SDM
    • Kolaborasi Kemanusiaan
  • Penyaluran
    • Penyaluran NusantaraCare
    • Penyaluran PalestineCare
  • Publikasi
    • Artikel
    • Infografis
    • Majalah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
Donasi
Nusantara Palestina Center
No Result
View All Result

Home » Israel Seru Pecat Komisi PBB yang Selidiki Pelanggaran HAM di Palestina

Israel Seru Pecat Komisi PBB yang Selidiki Pelanggaran HAM di Palestina

Israel menolak untuk bekerja sama dengan komisi PBB yang menyelidiki pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina, yang dibentuk setelah perang 11 hari antara Israel dan Hamas pada Mei 2021, di mana 260 penduduk Palestina tewas akibat pemboman dan penembakan Israel di Jalur Gaza.

by Kusuma
2 Agustus 2022
in Berita
Reading Time: 2 mins read
0
Israel Seru Pecat Komisi PBB yang Selidiki Pelanggaran HAM di Palestina
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jenewa, NPC – Israel, pada Sabtu (30/07/2022), menuduh anggota komisi PBB yang menyelidiki pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina membuat pernyataan antisemitisme dan menyerukan pemecatan serta pembubaran komisi.

“Sudah waktunya komisi ini dibubarkan,” tulis duta besar Israel untuk PBB di Jenewa, Merav Elon Shahar, dalam surat yang ditujukan kepada Presiden Dewan Hak Asasi Manusia PBB (UNHRC).

Baca Juga

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

26 September 2023

Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

25 September 2023

Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

25 September 2023

Merav Elon Shahar menilai bahwa ketiga anggota komisi tidak dapat bekerja secara efektif dan menyerukan mereka untuk segera mengundurkan diri.

Seruan ini lahir setelah tanggapan Miloon Kothari, anggota komite, selama wawancara baru-baru ini dengan situs web Mondoweiss, yang mencakup berita tentang wilayah Palestina, Israel, kebijakan AS, dan hak-hak Palestina.

Kothari telah mengisyaratkan adanya “lobi Yahudi”, mempertanyakan legitimasi keanggotaan Israel di PBB.

“Kami sangat frustrasi dengan jaringan media yang sebagian besar dikendalikan oleh lobi Yahudi atau beberapa LSM tertentu yang mencurahkan banyak uang untuk mencoba mendiskreditkan kami (UNHRC),” Miloon Kothari selama wawancara.

Dua hari setelah publikasi wawancara, duta besar Israel mengirim surat pertama kepada Presiden UNHRC, Federico Villegas, untuk memprotes komentar tersebut, dengan klaim di antara komentar itu jelas-jelas mengandung unsur antisemitisme.

Sementara itu, ketua komisi Navi Pillay, mantan Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia, menekankan bahwa komentar Miloon Kothari “tampaknya sengaja diambil di luar konteks” dan sengaja salah dikutip.

Navi Pillay menambahkan bahwa pernyataan tersebut mencerminkan kekecewaan PBB yang menyelidiki pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina akibat kurangnya kerjasama Israel dengan para ahli.

Duta besar Israel mengutuk komentar Pillay, dengan mengatakan bahwa hal tersebut adalah “pembelaan yang tidak dapat dipertahankan” dan menyebutnya mendukung antisemitisme serta mempermalukan semua anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Israel menolak untuk bekerja sama dengan komisi PBB yang menyelidiki pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina, yang dibentuk setelah perang 11 hari antara Israel dan Hamas pada Mei 2021, di mana 260 penduduk Palestina tewas akibat pemboman dan penembakan Israel di Jalur Gaza.

Para ahli komisi ini telah mempercayakan tugas penyelidikan dugaan pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina dan di Israel sejak 13 April 2021.

Dalam sebuah laporan yang dikeluarkan pada 7 Juni, komisi Dewan Hak Asasi Manusia PBB (UNHRC) menganggap bahwa pendudukan Israel dan rasisme terhadap rakyat Palestina adalah penyebab utama ketegangan dan ketidakstabilan.

Israel kerap menyerang pihak maupun lembaga yang melakukan kritik terhadap kebijakan dan praktik otoritas pendudukan Israel dengan menyebut tindakan tersebut dengan antisemitisme. Hal ini dilakukan untuk menghindari bentuk pertanggungjawaban terhadap kejahatan kemanusiaan yang dilakukan terhadap Palestina dan mengesankan diri mereka sebagai korban.

(T.FJ/S: RT Arabic)

Tags: IsraelpalestinaPelanggaran HAMPelanggaran Hukum InternasionalTimur Tengah
ShareTweetSend
Previous Post

Ribuan Penduduk Palestina Iringi Pemakaman Amjad Abu Alia di Ramallah

Next Post

Yahudisasi Pendidikan Palestina, Israel Tutup 6 Sekolah Palestina di Yerusalem

Related Posts

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

26 September 2023
Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

25 September 2023
Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

25 September 2023
Rusia: Amerika Mencegah Pendirian Negara Palestina yang Telah Ditunggu Selama Lebih 70 Tahun

Rusia: Amerika Mencegah Pendirian Negara Palestina yang Telah Ditunggu Selama Lebih 70 Tahun

25 September 2023
Next Post
Yahudisasi Pendidikan Palestina, Israel Tutup 6 Sekolah Palestina di Yerusalem

Yahudisasi Pendidikan Palestina, Israel Tutup 6 Sekolah Palestina di Yerusalem

  • Arab Saudi Resmi Sertakan Palestina di Peta Baru, Israel Protes!

    Arab Saudi Resmi Sertakan Palestina di Peta Baru, Israel Protes!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • NPC Borong 2,7 Ton Mangga Petani Gaza dan Membagi-bagikannya Secara Gratis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diaudit KAP Abdul Aziz Fiby Ariza, Laporan Keuangan NPC Raih Predikat WTP

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hingga Akhir Tahun 2022, Jumlah Orang Palestina Mencapai 14,3 Juta Jiwa di Seluruh Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • NPC Kembali Beri Santunan Tunai bagi 2.400 Anak Yatim di Gaza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terbaru

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

Sejak Awal 2023, Israel Telah Setujui Pembangunan 18.000 Unit Hunian Ilegal di Yerusalem

26 September 2023
Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

Erdogan: Turki Akan Mulai Eksplorasi Energi dengan Israel

25 September 2023
Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

Pemukim Ilegal Israel Rebut Tanah Gembalaan Palestina di Lembah Yordan

25 September 2023
Rusia: Amerika Mencegah Pendirian Negara Palestina yang Telah Ditunggu Selama Lebih 70 Tahun

Rusia: Amerika Mencegah Pendirian Negara Palestina yang Telah Ditunggu Selama Lebih 70 Tahun

25 September 2023
Afrika Selatan Berlakukan Bebas Visa Bagi Pemegang Paspor Palestina

Afrika Selatan Berlakukan Bebas Visa Bagi Pemegang Paspor Palestina

24 September 2023
Nusantara Palestina Center

Nusantara Palestina Center

Jembatan Amanah Indonesia untuk Kemanusiaan

  • Pedoman Media Siber
  • Legalitas
  • Karir
  • Peta Situs
  • Kontak

© 2022 npc.id - Nusantara Palestina Center

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
  • Kegiatan
    • Peningkatan SDM
    • Kolaborasi Kemanusiaan
  • Penyaluran
    • Penyaluran NusantaraCare
    • Penyaluran PalestineCare
  • Publikasi
    • Artikel
    • Infografis
    • Majalah
  • Galeri
    • Foto
    • Video

© 2022 npc.id - Nusantara Palestina Center