Gaza, NPC – Akibat gempuran hebat Israel yang melanda wilayah Gaza, sebanyak 2800 warga Gaza dilaporkan meninggal dunia. Selain mengakibatkan kerusakan parah, gempuran ini juga memicu krisis kemanusiaan yang melanda wilayah tersebut, terutama dalam hal air minum dan makanan.
Krisis air minum yang melanda warga Gaza semakin mendalam setiap harinya. Berbagai upaya bantuan terus berdatangan, termasuk dari organisasi Al Ummahat dan para muslimin di Indonesia. Mereka telah bergerak cepat mendistribusikan bantuan air bersih guna membantu meringankan beban para warga Gaza yang tengah dilanda krisis air.
Dalam aksinya, Al Ummahat berhasil mendistribusikan 100.000 liter air bersih kepada 500 kepala keluarga di Kota Jabalia, Gaza Utara.
Bantuan ini diharapkan dapat memberikan solusi sementara bagi keluarga yang membutuhkan, membantu mereka memenuhi kebutuhan air minum sehari-hari.
Lokasi distribusi bantuan air bersih ini menjadi titik fokus Al Ummahat, di mana tim relawan dengan sigap memastikan bahwa bantuan tersebut tersebar dengan baik dan tepat sasaran. Kepedulian dan keikhlasan dari para donatur dan relawan kemanusiaan, termasuk dari Indonesia, menjadi harapan bagi warga Gaza dalam menghadapi situasi sulit ini.
Semoga bantuan ini dapat memberikan bantuan dan harapan bagi warga Gaza yang terkena dampak krisis akibat gempuran yang melanda. Kiranya upaya ini juga menginspirasi lebih banyak individu dan organisasi untuk bersama-sama berkontribusi dalam membantu mereka yang membutuhkan di seluruh dunia.