Tel Aviv, SPNA – Otoritas Bandara Israel telah memberi tahu maskapai asing bahwa turis dari negara-negara Afrika tidak diizinkan memasuki Israel, dengan pengecualian lima negara di utara benua itu. Dilansir dari media Israel, Makan.org.il, Sabtu (27/11/2021).
Kebijakan tersebut merespon penemuan varian baru virus Corona yang oleh WHO diberi nama Omicron. Meski sampai saat ini, Negara belum mengeluarkan keputusan resmi terkait pembatasan turis tersebut.
Di pihak lain, setelah ditemukannya kasus infeksi Omicron di Israel, Swiss mengumumkan bahwa mereka sepenuhnya melarang pemegang paspor Israel, termasuk mereka yang telah divaksinasi, untuk memasuki wilayahnya sejak kemarin Sabtu.
Swiss adalah negara pertama yang memberlakukan pembatasan masuknya orang Israel ke sana karena jenis baru virus corona tersebut.
Varian Omicron pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan, kemudian di Botswana, Hong Kong hingga Belgia.
Setelah pertama kali ditemukan pada tanggal 9 Novemver di Afrika Selatan, WHO menyebutkan bahwa virus tersebut saat ini sudah menyebar di hampir setiap provinsi di negara itu.
(T.HN/S: makan.org.il)